Emang hampir gak ada yang tau, untuk apa kita lahir dan ada didunia ini...
Semua teori gak ada yang mampu buat menceritakannya...
Sejarah yang panjang, kayanya terlalu rumit untuk di jadikan alasan...
Tapi yang gue tau, hidup bukan cuma tentang 'makan-tidur' aja..
Hidup ternyata awalnya kaya 'Kanvas Putih' , yang dulu lo gak tau apa-apa...
Lo gak tau siapa nama lo, ayah ibu lo, nama tempat tinggal lo, siapa temen lo, siapa jodoh lo, siapa nama tukang parkir sekolah lo nanti, lo emang gak tau......
Tapi,pelan-pelan lo belajar dan lo tau siapa diri lo, lo tau nama keluarga lo, nenek-kakek lo, nama sekolah lo, dan lo tau kalo ternyata yang hidup di dunia ini gak cuma mahluk sejenis lo doang, ternyata ada mahluk lain yang emang sudah ditakdirkan untuk saling berpasangan. Lo udah mulai ngerti itu 'cwek' dan itu 'cowok' kalo yang itu 'banci' yaa.... Lo belajar banyak dari lingkungan lo, keluarga lo, temen lo, bahkan tukang nasi uduk deket rumah lo... Dan, pada akhirnya setelah lo tumbuh dewasa lo beranjak mengenal 'CINTA' .
Mungkin waktu kecil lo baru tau kalo ternyata yang hidup di bumi ini gak cuma jenis lo doang, sekarang lo jadi tau sebab kenapa ada 2 mahluk sempurna di dunia ini.. Klasik untuk disebutin tapi emang bener, 'CINTA' .. Semua orang berhak merasakannya, memberi, dan menerima...
Dulu hidup lo masih sebuah kanvas putih, tapi sekarang kanvas lo udah banyak coretannya-warnanya lo belajar buat 'memberi-dan menerima' lo belajar 'mengiklaskan' juga lo belajar 'mempertahankan-dan memperjuangkan' ...
Lo tau dimana ketika lo nyaman, dan dimana ketika itu bukan tempat lo...
Lo tau siapa yang memberi kenyamanan, dan lo tau harus memberikan kenyamanan untuk siapa..
Kadang, kita suka ber'andai-andai untuk menjadi kecil lagi untuk sekedar berpura-pura lupa dan menghilangkan beban.. Kadang, kita merasa bahwa kita bukan lagi seperti diri kita ketika kehilangan sesuatu yang berharga. Pada akhirnya kita hancur. Tapi ternyata kita sudah melupakan makna sebenarnya tentang 'kebahagiaan' saat kita hancur, sebenarnya kita telah menghilangkan banyak kesempatan untuk 'Bahagia'..
Bahagia itu mudah, ketika lo hancur mulai lah dari 'senyum' kecil. Itu adalah bibit, doa, dan harapan dari orang yang hatinya hancur, kepada Tuhan...
Bahagia itu sederhana, lo cukup bersyukur atas semua yang telah lo dapatkan hingga detik ini :)
Dan pada kenyataannya, kehidupan yang singkat memberikan banyak pesan...
Enggak selalu awal yang buruk berakhir dengan kehancuran, tapi gak juga berkahir dengan bahagia...
Lo adalah peran dimana cerita ini dituliskan, Lo adalah tokoh dimana skenario ini di mainkan...
Thanks Readers :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar