Selasa, 05 Agustus 2014

Katanya

Kita akan selamanya..
Katanya..
Kita tak akan terpisah..
Katanya..
Kita akan terus bersama..
Katanya...
Kita tak pernah salah...
Katanya...
Kamu tak bisa tanpa ku..
Katanya..
Kamu selalu mau menunggu..
Katanya...
Tapi hanya kata kata...
Bukan nyatanya..

Jumat, 01 Agustus 2014

Bersyukur

Belasan hari lewat gitu aja, hih kaya gak membekas.
Padahal setiap harinya punya banyak kisah dan cerita.

Sebelumnya, maaaf ya sekian lama aku acuhkan kamu. Bahkan menoleh aja enggak. Tapi ternyata aku butuh kamu. Aku butuh temen kaya kamu. Yang bisa berbagi segalanya.

Banyak kejadian menyenangkan yang sebenernya gak sempet tertulis disini. Bukan gak bisa. Tapi saking banyaknya, jadi bingung mulai dari mana.

Ah... Lupakan.
Anggap aku ini jahat. Hohoho
Melupakan bagian atau part paling penting di hidup ini.
Bersyukur.

Entah iblis mana yang hampir membutakan mata ini. Sehingga, membuat lupa untuk bersyukur. Yasudah, anggaplah kejadian lalu sebagai kisah yang berbuah manis di kemudian hari. Sehingga membangun pribadi yang lebih baik.

Semoga aku tidak lagi melupakan bagian itu. Bagian terpenting. Bersyukur :)

Kamis, 31 Juli 2014

Berlalulah masalalu

UNTUK SERPIHAN HATI YANG KU BUANG PERCUMA..
UNTUK JIWA YANG SELALU MENANGIS MANJA..
DAN
UNTUK HATI YANG TERUS MENANGIS TANPA HENTI..

KU LUKAI LAGI BULIR JIWA DALAM DENTUMAN KERAS SUARA LANTANGKU..
BERHUJANI HUJATAN PEDAS YANG MELESAT DI TELINGAMU..
MEROBEK ISI HATIMU DAN MELUKAI SETIAP SUDUTNYA.

MAAAF...
BIARLAH TANGAN YANG LAIN YANG MENGHAPUSNYA.
BIARLAH BAHU YANG LAIN YANG MENJADI SANADARANNYA..
BIARLAH AKU HILANG DI BALIKNYA..

BERLALU LAH MASALALU...
HILANG TENGGELAM DALAM TEMARAM

Rabu, 09 April 2014

TRAGEDI'98 - TRAGEDI TRISAKTI

MENGINGAT TRAGEDI’98
Oleh :





Untuk pertama kalinya dalam seumur hidup saya bakal ikut memilih di Pemilu Legislatif pagi nanti, semua karena alasan pribadi. Pertama kali saya merusak surat suara alias golput itu saat menjadi pemilih pemula pada 1997, saat Orde Baru mulai hamil tua. Pilihannya cuma 2 parpol (PDI, PPP) dan 1 golongan (Golkar), butut semuanya! Dari sebelum nyoblos pun kita udah tau Golkar pemenangnya. Akhirnya pas masuk bilik suara, saya coblos ketiga logo partainya. Saya masih inget banget, bahkan surat suaranya warna kuning, Golkar!
Gak lama setelah pemilu, krisis moneter menghajar Indonesia! Dollar AS meroket, banyak PT bangkrut, ledakan pengangguran, masyarakat resah. Di kampus saya dulu, Univ Moestopo, mulai marak demo mahasiswa, semuanya gak boleh keluar kampus oleh polisi, mimbar bebas di kampus aja. Perlawanan mahasiswa kepada Soeharto yang sudah berkuasa otoriter selama 30 tahun itu bersifat gerilya, salah satunya via pers mahasiswa. Saat itu siapapun yg berani melawan Soeharto pasti akan digebuk habis-habissan atau diculik oleh tentara-tentara loyalisnya.

Selasa, 07 Januari 2014

Pulang (Telah pulang)







 Dibalik rasa menyerah ku terdapat pengharapan besar yang kau buat...
Aku hampir menyerah dan berhenti...
Berhenti pada titik yang tak pernah ku harapkan terjadi kepada ku, pada mu, atau hubungan kita..
Aku coba sadarkan langkahku yang mulai terhenti..
Mencoba meraih mimpiku bersama mu yang sempat tertunda..
Berharap, dikemudian hari kau dapat temukan aku bersama mimpi kita dan tetap menunggumu..


Pengharapanku begitu besar pada mu, yang ternyata mampu kau patahkan dengan mudahnya..
Harus ku akui, menunggumu tak semudah yang ku katakan pada setiap tulisan ku..
Tapi percayalah, aku mampu menunggumu sampai kau pulang..
Ku telan pahitku menyaksikan mu bersama nya..
Ku teguk sakit ku sendiri, mendengar tawa bahagiamu tanpa ku...
disisimu..